Konsep Waktu
Waktu artinya adalah “seluruh rangkaian saat ketika proses, perbuatan atau keadaan berada atau berlangsung” (https://kbbi.web.id/waktu). Sedangkan makna waktu secara denotatif (makna kata atau kelompok kata yang didasarkan atas penunjukan yang lugas pada sesuatu di luar bahasa atau yang didasarkan atas konvensi tertentu dan bersifat objektif) merupakan satu kesatuan: detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, abad dst. Sedangkan makna waktu secara konotatif (tautan pikiran yang menimbulkan nilai rasa pada seseorang ketika berhadapan dengan sebuah kata) adalah waktu sebagai suatu konsep. Sementata ruang (dimensi spasial) merupakan tempat terjadinya berbagai peristiwa alam maupun peristiwa sosial dan peristiwa sejarah dalam proses perjalanan waktu. Suatu kejadian yang tidak memiliki hubungan dengan kehidupan umat manusia pada masa lalu bukanlah suatu peristiwa. Demikian juga dengan suatu peristiwa yang terjadi pada saat ini belum menjadi sejarah. Dengan demikian, konsep waktu menjadi esensi dalam sejarah. Namun perlu diingat, bahwa sejarah tidak hanya terbatas pada pengkajian tentang perkembangan kehidupan umat manusia pada masa lampau, tetapi juga kesinambungan, pengulangan dan perubahan dari peristiwa-peristiwa masa lampau masyarakat tersebut
.
Sumber. Modul Pendidikan Profesi Guru (PPG). Modul 4. Ilmu Pengetahuan Sosial Penulis. Drs. Ruswandi Hermawan, M.Ed.
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Modul F. Kajian IPS SD Kelas Tinggi Penulis. Dr. Ari Pudjiastuti, Falidan Ahmad, M.Pd., Istiqomah, M.Pd
Bagikan Artikel
Komentar
Posting Komentar